Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Home » » 7 Perempuan paling berpengaruh dalam sejarah

7 Perempuan paling berpengaruh dalam sejarah

Cantik dan cerdas. Itulah perempuan-perempuan paling berpengaruh di dunia ini. Mereka anugerah tak ternilai bagi dunia. Majalah TIME memilih para perempuan ini membawa perubahan sejagat. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.

1. Bunda Teresa


Perempuan paling berpengaruh sejagat pertama yakni Bunda Teresa. Belum ada menandingi kharismanya, kebaikan dia pada orang-orang di sekitarnya, dan menularkan sifat welas asih penuh cinta kasih pada dunia.

Terlahir dengan nama Agnes Bojaxhiu, berdarah Albania, dia penganut Katolik taat. Kecintaannya pada Yesus diterapkan saat dirinya dipindah tugas ke wilayah paling buruk di India, Kota Calcutta. Kota ini menjadi tempat buangan para penderita kusta serta orang berpenyakit lainnya. Berkat jasanya, para pesakitan itu terselamatkan 

Berkat cintanya pada sesama, Teresa meraih Nobel Perdamaian pada 1979.

2. Margaret Thatcher

Margaret Thatcher salah satu perempuan paling berpengaruh sejagat. Dikenal perempuan bertangan besi, Thatcher mempunyai dua kemampuan di bidang kimia dan menjadi pengacara paling ditakuti di zamannya.

Pada 1959, Thatcher tertarik memasuki panggung politik dan bergabung dengan Partai Konservatif Inggris, hingga akhirnya terpilih menjadi perdana menteri di Britania raya dan melayani rakyatnya tiga kali kepemimpinan. Dia perempuan pertama Eropa memegang tampuk kekuasaan untuk menjalankan roda pemerintahan.

3. Jane Addams

 

Jane Addams menjadi perempuan pertama Amerika memenangkan Nobel Perdamaian 1931. Dia menjadi contoh bagi wanita kelas menengah untuk membangun dirinya dan lingkungan mereka.

Jane bergerak di bidang kesehatan anak, mengajak seluruh perempuan untuk membuat komunitas layak dan baik untuk dihuni.

4. Marie Curie


Ini dia perempuan meraih dua penghargaan nobel atas penemuan konsep radiasi. Marie Curie menjadi wanita diperhitungkan di dunia ilmu pengetahuan dan sains.

Dia dikenal sebagai pribadi yang kalem, punya perhatian tinggi, dan profesional. Seringnya berkutat dengan radiologi menyebabkan dia terkena kanker darah sebab penemuannya itu.

5. Corazon Aquino

Corazon Aquino awalnya tidak ingin terjun ke dunia politik hingga suaminya, Benigno Aquino, saat itu menjabat senator Filipina, terbunuh pada 1983. Dia langsung menjadi pengkritik nomor wahid mantan Presiden Ferdinand Marcos. Cory bahkan maju dalam pemilihan presiden melawan Marcos.

Secara perhitungan suara Marcos mengalahkan Cory, tetapi demonstrasi damai besar-besaran terjadi menuntut perempuan itu jadi pemimpin. Akhirnya, dengan dukungan pihak gereja, Cory berada di tampuk kekuasaan paling tinggi. Dia menjadi presiden Filipina perempuan pertama.

6. Oprah Winfrey

Oprah winfrey bisa jadi sosok perempuan paling berpengaruh masa kini, terutama di negaranya Amerika Serikat. Dia berhasil membawa Barack Hussein Obama menjadi presiden Negara Adidaya itu sebab dukungan diberikannya diikuti para penggemarnya. Oprah memang berprofesi menjadi pembawa acara bincang-bincang paling ternama di negara itu.

Masa kecil Oprah tergolong pahit. Dia diperkosa saat masih belia dan hamil umur 14 tahun. Namun bayinya meninggal. Meski punya kehidupan masa lalu suram, Oprah bangkit dan kisahnya menjadi cerita memberi semangat perempuan Amerika untuk terus bangkit dari sisi lain yang gelap.

7. Madonna

Madonna Louis Veronica Ciccone menjadi perempuan sejak kemunculannya tidak pernah sepi pemberitaan. Dia punya cara mengkritik lingkungan sosial lewat lirik lagunya yang tajam. Dia pun tak segan memasuki ranah politik untuk menjadi orang nomor satu berbicara lantang soal kebijakan pemerintah-pemerintah dunia yang tidak sesuai di matanya.

Masih ingat dengan kasus Madonna melawan Vladimir Putin, Presiden Rusia, sebab memenjarakan band punk perempuan Pussy Riot. Band ini mengkritik pemerintah Putin. Madonna menyerang presiden itu dengan menulis punggungnya anti-Putin pada konser di Ibu Kota Moskow.

dikutip dari : merdeka.com
Jangan lupa "like" disini yah